Suasana di Bintaraloka nampak demikian berbeda pada hari Senin (01/09) pagi itu. Pintu masuk demikian sepi, kelas- kelas kosong, tak tampak seorangpun siswa yang datang.
Hanya ada Bapak/Ibu guru yang menempati beberapa kelas, lab, perpustakaan, taman atau ruang TU. Semua lengkap dengan perangkat gawai masing-masing.
Ya, hari itu pembelajaran di Bintaraloka dilaksanakan secara daring.
Mengapa daring?
Berkaitan adanya isu akan terjadi demo besar-besaran di kota Malang, maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang resmi meliburkan sekolah dengan mengganti sistem belajar daring bagi pelajar di Kota Malang.
Kepala Disdikbud Kota Malang Suwarjana menyampaikan keputusan tersebut berlaku berbeda untuk seluruh jenjang pendidikan di wilayah Kota Malang, dimana siswa TK dan SD diliburkan, sementara untuk SMP, SMA dan SMK akan mengikuti pembelajaran dari rumah atau secara daring.
Berkaitan dengan hal tersebut Bapak Teguh Edy Purwanta menyampaikan pada para guru bahwa hari Senin dilakukan pembelajaran daring dari sekolah, bukan sekedar memberikan tugas. Karenanya Bapak/Ibu guru diminta untuk menggunakan berbagai platform digital yang sesuai.
Meski daring, dari perhitungan absen ternyata tingkat kehadiran siswa sangat tinggi, tak ubahnya pembelajaran biasa. Pembelajaran yang dimulai pukul 07.00 hari itu berakhir pukul 14.00.
Semangat para guru dan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran daring ini benar benar patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan bahwa apapun kondisinya kita harus tetap belajar dan belajar.
Tanggapan orang tua dengan dilaksanakannya pembelajaran daring ini sangat positif mengingat kondisi keamanan kemarin yang belum stabil.
Harapannya kondisi Kota Malang semakin membaik, kondusif, sehingga semua aktifitas berjalan normal dan lancar seperti sediakala.
Pembelajaran daring pada saat tertentu adalah solusi bijak yang menunjukkan bahwa belajar bisa terus berjalan meski ada keterbatasan. Dengan semangat adaptif, teknologi menjadi jembatan agar ilmu tetap mengalir dan siswa tetap berkembang tanpa terhenti oleh keadaan.
Belajar tidak terhalang oleh situasi.. Tetap semangat memberikan yang terbaik…..
Dimanapun dan kapanpun
Pembelajaran daring pada saat tertentu adalah solusi bijak yang menunjukkan bahwa belajar bisa terus berjalan meski ada keterbatasan. Dengan semangat adaptif, teknologi menjadi jembatan agar ilmu tetap mengalir dan siswa tetap berkembang tanpa terhenti oleh keadaan.
Situasi apapun tidak menghalangi kita untuk terus belajar. Semangat mengantar generasi bangsa melalu PJJ. Pembelajaran Jarak jauh… Pembelajaran Dalam jaRingan…. Yes…