Giat Literasi SAR dan SGTS di Bumi Bintaraloka

Pembukaan giat Literasi SAR dan SGTS di aula Bintaraloka 1, dokumentasi Fabi

Pada hari Senin (15/09) hingga Rabu (17/09) telah berlangsung acara Literasi SAR dan SAR Goes to School (SGTS) di SMP Negeri 3 Malang. 

Acara ini adalah merupakan upaya dari BASARNAS ( Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan) untuk meningkatkan literasi kebencanaan di kalangan pelajar melalui simulasi kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa bumi serta memperkenalkan tugas dan fungsi Basarnas secara lebih dekat kepada generasi muda, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keselamatan diri dan lingkungan sejak dini.

Simulasi Kebencanaan, dokumentasi Fabi

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa kelas delapan dan perwakilan dari SMA 8 ini berisi pembekalan materi dasar yakni mengenai tugas dan fungsi Basarnas, penyuluhan terkait kedaruratan, teknik pemindahan korban, penanganan perdarahan, hingga penanganan korban dengan cedera patah tulang.

Selain teori, para peserta juga melakukan praktik di dalam kelas dan simulasi kebencanaan di lingkungan SMPN 3 Malang.

Dalam acara yang berlangsung selama tiga hari itu juga berlangsung penandatanganan MOU dan perjanjian kerja sama yang meliputi:

1. MOU Penerapan Pendidikan SAR Go to School dengan Pemerintah Kota Malang (DPRD dan Walikota) 

2. MOU Dinas Pendidikan dengan Basarnas 

2. Perjanjian Kerjasama  SMP Negeri 3 Malang dengan Basarnas, juga dengan  sekolah-sekolah lain.

Simulasi gempa bumi, dokumentasi pribadi

Seperti diungkapkan Direktur Bina Potensi Basarnas, Agus Haryono, kegiatan “SAR Goes to School” bukan hanya sebatas penyuluhan, melainkan bagian dari upaya membangun budaya sadar keselamatan di masyarakat, khususnya generasi muda.

“Dengan bekal pengetahuan ini, diharapkan pelajar mampu menjadi agen perubahan di lingkungannya,” ungkapnya.

Acara SAR Goes to School selama tiga hari itu ditutup dengan pelaksanaan simulasi bersama tentang apa seharusnya dilakukan oleh warga sekolah jika tiba-tiba terjadi gempa bumi.

Foto bersama di akhir simulasi, dokumentasi Fabi

Simulasi diikuti seluruh warga sekolah yang meliputi siswa kelas 7,8 dan 9 juga para guru.

“Seru, sekaligus bermanfaat,” ungkap siswa peserta simulasi hari itu.

4 thoughts on “Giat Literasi SAR dan SGTS di Bumi Bintaraloka”

  1. Kegiatan SAR Goes to School oleh Basarnas di SMPN 3 Malang adalah langkah inspiratif yang tidak hanya menanamkan keterampilan tanggap darurat, tetapi juga menumbuhkan jiwa kepedulian, keberanian, dan kesiapsiagaan pada generasi muda. Inilah bekal berharga agar siswa tumbuh menjadi pribadi yang sigap, peduli, dan siap menjadi penolong bagi sesama.

  2. Kegiatan SAR Goes to School oleh Basarnas di SMPN 3 Malang adalah langkah inspiratif yang tidak hanya menanamkan keterampilan tanggap darurat, tetapi juga menumbuhkan jiwa kepedulian, keberanian, dan kesiapsiagaan pada generasi muda. Inilah bekal berharga agar siswa tumbuh menjadi pribadi yang sigap, peduli, dan siap menjadi penolong bagi sesama.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *