Mencetak Generasi Unggul: SMPN 3 Malang Gelar Workshop Penguatan Kualitas Pembelajaran Mendalam

Peserta workshop menyanyikan lagu Indonesia Raya, dokumentasi Bintaraloka

MALANG – SMP Negeri 3 Malang mengadakan Workshop Refleksi dan Penguatan Kualitas Pembelajaran Mendalam pada hari tanggal 9 Desember 2025 di Aula Sekolah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan staf pengajar sebagai komitmen sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan kesiapan menghadapi penguatan kualitas pembelajaran mendalam dan Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala SMP Negeri 3 Malang, Bapak Drs. Teguh Edy Purwanta. Dalam sambutannya yang penuh semangat, Bapak Teguh menegaskan bahwa Penguatan Kualitas Pembelajaran Mendalam adalah upaya menyeluruh yang mengubah fokus dari apa yang diajarkan menjadi apa yang dikuasai dan diaplikasikan oleh siswa. 

Serta hal lain yang perlu disiapkan adalah pembelajaran tantangan TKA menuntut kesiapan dan keseriusan seluruh elemen sekolah. 

“Kita harus segera membentuk tim solid untuk persiapan TKA. Ini bukan hanya tugas guru kelas 9, tetapi tanggung jawab kolektif. Tujuannya jelas: menunjukkan bahwa SMP Negeri 3 Malang masih menjadi yang terbaik dalam mencetak lulusan yang berprestasi dan memiliki kompetensi akademik yang unggul,” ujar Bapak Teguh.

Bapak Vigil memimpin peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya, dokumentasi Bintaraloka

Sesi inti workshop dilanjutkan dengan pemaparan dari pengawas SMP Negeri 3 Malang, Bapak Siswanto. Beliau membagikan trik khusus dan strategi efektif dalam menyiapkan TKA melalui pendekatan pedagogi yang relevan.

Bapak Siswanto menjelaskan bahwa kunci sukses dalam menghadapi TKA adalah penerapan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) dalam semua mata pelajaran.

“Pembelajaran mendalam harus menerapkan 3 prinsip dasarnya yaitu penguasaan konsep, keterampilan global, dan karakter dan wajib diintegrasikan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Dengan begitu, siswa tidak hanya menghafal, tetapi mampu menganalisis dan mengaplikasikan konsep yang menjadi inti dari soal-soal TKA,” terangnya.

Workshop ditutup dengan arahan Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Bapak Suwarjana, S.E., M.M. Dalam arahannya beliau menegaskan bahwa persiapan TKA memerlukan pendekatan menyeluruh.

Sambutan Kadinas Pendidikan Kota Malang, dokumentasi Bintaraloka

“Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Seluruh guru harus berkolaborasi semua mata pelajaran untuk menyiapkan TKA. Konsep fisika bisa dibahas dalam konteks penulisan bahasa Indonesia, atau perhitungan matematika bisa dikaitkan dengan isu sosial. Kolaborasi ini akan memperkuat pemahaman mendalam siswa secara menyeluruh,” pungkasnya.

Dengan terlaksananya workshop ini, SMP Negeri 3 Malang semakin mantap melangkah dalam menyiapkan siswa-siswinya menghadapi tantangan akademik mendatang, sembari tetap berkomitmen pada kualitas pembelajaran yang berorientasi pada pemahaman mendalam. (Meiyantika)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *