Hari Selasa (9/7) di ruang guru Bintaraloka dilaksanakan workshop hari kedua. Di hari kedua yang merupakan rangkaian workshop Peningkatan Kompetensi Guru ini, topik yang diambil adalah tentang Pembuatan soal HOTS dengan narasumber Ibu Ari Susani, M.Pd.
Acara dibuka pada pukul setengah sembilan oleh pembawa acara Bapak Aksan dan dilanjutkan dengan pengarahan dari Ibu Kepala Sekolah.
Dalam pengarahannya Ibu Mutmainah Amini, M.Pd, Kepala SMP Negeri 3 Malang berharap agar semua guru bisa memanfaatkan momen ini untuk belajar bagaimana cara membuat soal HOTS.
Dikemukakan oleh Ibu Ari bahwa hakekatnya tugas guru ada tiga yaitu membuat perencanaan, melaksanakan pembelajaran dan melaksanakan evaluasi.
Dalam penjelasannya Ibu Ari juga memaparkan tentang bermacam macam asesmen dan manfaatnya, assesmen dalam Kurikulum Merdeka serta bagaimana cara kita membuat soal HOTS.
Mengapa harus soal HOTS? Sebagaimana kita ketahui pembelajaran yang kita lakukan harus mengajarkan pada siswa ketrampilan 4C yang meliputi Collaborative, Communivative, Critical Thinking dan Creative, dan pembelajaran serta pemberian soal HOTS adalah hal yang harus dikuasai oleh guru.
Soal HOTS bukan sekedar merecall ingatan siswa tapi memerlukan beberapa tahapan berpikir di dalamnya. Sebagai gambaran soal HOTS adalah soal yang dikeluarkan dalam AKM.
Apakah soal sulit pasti HOTS? Tidak. Karena banyak juga soal yang tidak terlalu sulit tetapi termasuk HOTS, atau sebaliknya soal yang sulit tapi tidak termasuk HOTS. Lewat pemberian contoh-contoh soal, peserta diajak membedakan mana soal HOTS dan bukan, termasuk di dalamnya menentukan level soal.
Diskusi dan tanya jawab berjalan lancar hingga tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 11.00, tanda bahwa acara harus segera diakhiri.
Di akhir acara, sesudah berdoa Pak Aksan kembali mengingatkan bahwa tugas hari itu adalah setiap guru wajib menyusun soal HOTS beserta perangkatnya.
Tetap semangat guru Bintaraloka..:)